Mengenal Berbagai Jenis Umpan Pancing

Para pemancing mania tentunya mengenal dan mengetahui bagaimana cara membuatumpan pancingyang baik. Bergantung para pemancing, mau memancing ikan dimana, di laut atau di sungai? Berbeda tempat dan air maka berbeda pula karakteristik bahan untuk membuat umpan memancing ikan. Umpan ini bergantung pada model pancingnya, peralatan yang di gunakan, dan ikan yang menjadi targetnya.

Olahraga memancing termasuk olahraga rekreasi yang di gemari para pemancing mania dan orang biasa pada umumnya. Memancing dilakukan sebagai penghilang kepenatan dan kesibukan beraktivitas tiap harinya. Olahraga ini bisa dilakukan di akhir pekan dengan keluarga maupun bersama teman. Selain itu, bisa juga dilakukan bersama dengan komunitas mancing mania.

Para pemancing ini sebelum melakukan aktivitasnya selalu menyiapkan umpan pancing menurut tempatnya memancing. Dalam memancing, harus dibedakan menurut tempatnya, yaitu memancing ikan dari lautan atau ikan dari air tawar. Oleh karena itu, umpan pancing yang di gunakanpun berbeda karena tidak sama habitat ikan yang hidup didalamnya.

Jika memancing dilakukan di laut, belum tentu ikan saja yang di dapat, tetapi bisa juga mendapatkan buruan yang lain seperti lobster, kepiting, rajungan, penyu, cumi-cumi, maupun gurita. Adapun memancing di air tawar bisa mendapatkan belut, kepiting air tawar, udang, dan masih banyak lagi. Selebihnya olahraga memancing tetaplah menarik walau tidak mendapatkan ikan sekalipun.

Dalam memacing kita harus mampu memlih umpan pancing yang baik dan sesuai dengan selera ikan yang akan kita pancing nantinya. Dalam memilih kategori untuk umpan terbagi manjadi dua, yaitu umpan alami dan umpan tiruan. Umpan merupakan bagaian dari alat pancing yang gunanya untuk membuat ikan tertarik untuk memakannya.

Umpan Pancing Bahan Alami

Umpan alami adalah umpan pancing yang bahannya berasal dari makluk hidup. Pada umumnya pemancing mengunakan cacing sebagai umpannya, dan umpan ini hanya bisa di pakai ketika memancing di air tawar. Sebenarnya, memancing ikan tidak harus memakai cacing tetapi bsia memakai umpan yang lain disesuaikan dengan letak wilayah peraiaran dan jenis ikan yang hidup didalamnya.

Di sini akan di sebutkan sedikit banyak umpan yang sering di pakai oleh para pemancing selain cacing, yaitu:

• Ikan

Ikan adalah umpan yang sering di pakai pemancing ketika berada di lautan lepas, di perairan air tawar juga bisa seperti danau dan sungai pada umumnya. Ikan yang di pakai bisa ikan hidup atau ikan yang sudah mati, bergantung keadaan. Dengan memakai umpan ikan yang masih hidup kita bisa memperoleh pemangsa lebih cepat karena ikan hidup lebih cepat dalam menarik perhatian ikan pemangsa.

Adapun dengan memakai ikan yang sudah mati gerakan umpannya pasif karena tidak bisa bergerak dan ikan pemangsapun jarang yang mau mengejar untuk memakannya. Mengunakan ikan mati bisa di lakukan dengan memakai teknik yang benar seperti teknik pancing pelampung atau teknik seret sehingga ikan akan bergerak mengikuti gerakan pelampung.Itulah yang akan menarik perhatian ikan pemangsa nantinya.

• Udang

Umpan pancing ini sering dipakai pemancing ketika di laut atau di muara sungai. Jenis ikan yang terletak di dua habitat ini begitu mengemari udang sebagai makanannya sehingga cocok kalau mengunakan udang sebagai umpan memancing.

• Cumi dan Sejenis Sotong

Cumi dan sotong merupakan pilihan alternatif umpan yang baik bagi pemancing di tengah lautan. Umpan ini begitu disukai ikan-ikan pemangsa. Sebagai umpan, cumi dan sotong lebih awet digunakan dan mempunyai daging yang lebih ulet dan alot. Kalau tidak di makan habis oleh ikan yang kita dapatkan, cumi dan sotong yang masih bagus keadaannya bisa kita pakai lagi sebagai umpan sehingga lebih hemat.

Umpan Pancing Bahan Buatan

Bahan dan bentuk dari umpan buatan ini memiliki nama yang bervariasi. Umpan buatan ini secara karakteristik dibuat menyerupai ikan atau cumi-cumi bergantung ikan mana yang mau kita pancing. Umpan buatan ini ketika dipakai mampu bergerak layaknya ikan atau cumi-cumi yang masih hidup dengan catatan kita harus mengunakan teknik tertentu untuk mengerakannya.

Untuk menggerakannya, bisa memakai teknik seret atau mengunakan perahu yang bergerak.Ada juga produsen yang membuat umpan pancing buatan ini dengan teknik tertentu seperti suara untuk menganggu ataupun menarik ikan untuk mendekat dan memakannya.

Jenis-jenis umpan ini bermacam-macam tipenya, antara lain:
  • Green Highlanderuntuk memancing salmon
  • CapellaatauSquid Jigbisa untuk ikan marlin
  • Lureuntuk ikan apa saja
  • Inchikuuntuk memancing ikan dasar
Masih banyak lagi jenis umpan buatan ini, semua bergantung bagaimana Anda mengunakan untuk memancing ikan sesuai dengan habitat hidupnya.

Memasang Umpan Pancing Terbaik Memancing di Laut

Cara meramu umpan pancing ini menjadi umpan yang sesuai selera ikan yang kita pancing itu butuh pengalaman yang lama. Namun, bagi pemula tidak perlu pesimis karena pengetahuan tentang pengolahan umpan ini bisa di dapatkan dimana-mana. Selain pengetahuan bagaimana meramu umpan yang baik ini, kita juga akan mengetahui bagaimana cara memancing yang baik.

Umpan disini haruslah mampu menarik ikan untuk memakannya. Berikut ini ada beberapa teknik memasang umpan pada kail dan umpan yang baik di gunakan memancing di laut:

1. Memasang ikan hidup dengan mengunakan dua kail

Memasang ikan pada kail dilakukan dengan mengunakan dua kail sebagai pengikatnya atau mengunakan dua mata kail. Ikan yang di gunakan sebagai umpan haruslah ikan hidup sehingga ikan pemangsa langsung tertarik untuk memakannya.

2. Memasang umpan pada pelampung berbentuk balon

Memasang umpan pada mata kail dan mengunakan teknik pemasangan mengunakan pelampung berbentuk balon. Gunanya untuk menghanyutkan kail mengikuti arus sehingga ikan akan mendekati kail yang berisi umpan.

3. Memasang umpan dengan ikan hidup pada satu mata kail

Memasangkan ikan pada satu mata kail, ikan yang dipasang harus dalam keadaan hidup sehingga ketika dipasang pada kail ikan masih bisa bergerak dan itulah yang akan menarik pemangsa untuk mengejar dan memakannya.

4. Memasang potongan umpan pada dua mata kail

Potongan ikan dipasang dengan mengunakan dua mata kail sehingga ketika ikan pemangsa memakannya bisa terkena salah satunya atau bisa kena kedua-duanya.

5. Memasang umpan sotong dengan dua mata kail

Sotong dikaitkan pada mata dua mata kail dalam satu bagian sehingga pemangsa akan memakan ketika melihatnya.

6. Memasang umpan dengan dua kail melalui teknik ikatan ganda
Kail diikat dengan mengunakan ikatan ganda sehingga ketika ikan memakan umpan tali pancing bisa bergerak naik turun mengikuti ikatan tali. Pemasangan ikatan harus kuat, jadi ketika ikan menariknya tidak akan putus.

7. Memasang umpan pada kail yang diberi pemberat
Hal ini berguna untuk menguatkan tali utama pada pancingan sehingga ketika ikan besar memakan umpan pada kail, tali tidak akan putus.

8. Memasang sotong pada satu kail dengan jahitan
Memasang sotong pada mata kail, tetapi dengan metode menjahitkan mata kail dengan benang tali kail searah sehingga ketika pemangsa memakannya, mata kail langsung mengenai mulut ikan.

9. Memasang potongan sotong dengan dua mata kail searah
Potongan sotong pada bagian kepala di pasang dua mata kail searah, sehingga ketika ikan memakannya tidak akan lolos ketika satu kail lain seumpama terlepas.

10. Memasang potongan ikan dengan satu mata kail
Irisan ikan dipasang dengan satu mata kail dengan teknik di jahit searah sehingga mata kail tersembunyi dalam potongan ikan.

11. Memasang umpan dengan ikan hidup pada dua mata kail dan batu pemberat

Mata kail di beri pemberat sehingga akan menguatkan dua tali utama yang terdapat 2 mata kail.Inilah teknik memasangumpan pancingsesuai dengan umpan dan mata kailnya. Umumnya, para pemancing mania mengunakan teknik-teknik ini ketika melakukan olahraga pancing di lautan. Olahraga memancing memang mengasyikan untuk melepaskan ketegangan, apalagi kalau mendapatkan tangkapan yang besar. Mari, kita memancing kawan!


Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "Mengenal Berbagai Jenis Umpan Pancing"

Post a Comment